SELAMAT DATANG DI BLOG ARIEF ARDILES

jika ada kritik dan saran kami persilahkan
Semoga bermanfaat

Selasa, 24 Mei 2011

ISRAEL merubah masjid


Israel Mengubah Masjid menjadi Nightclub
Penghinaan terbaru Israel terhadap Islam adalah mengubah masjid Qissaria di Barat daya kota Haifa menjadi sebuah tempat maksiat berupa nightclub dengan menjual 90 macam minuman keras

Hidayatullah.com--Penghinaan kaum Yahudi nampaknya tak habis-habis. The Aqsa Foundation, sebuah yayasan pemelihara tempat suci di Palestina melaporkan, hari Senen kemarin melaporkan, otoritas Israel telah mengubah sebuah masjid bersejarah, Qissaria di Barat daya kota Haifa menjadi sebuah tempat maksiat berupa nightclub dengan menjual 90 macam minuman keras.

Dalam kopian pernyataan yang dikirim ke PIC, lembaga itu mengutuk keras aksi Israel,serta menganggapnya sebagai tindak kekerasan dan penghinaan terhadap prinsip-prinsip Islam.

Website tersebut antara lain memuat daftar menu aneka minuman anggur dan juga sejumlah gambar yang melukiskan menara masjid.

Situs itu juga menuliskan  bahwa otoritas Israel telah menghancurkan lebih dari 1.200 buah masjid di seluruh kawasan Palestina sejak pembentukan negara Yahudi pada tahun 1948.

Sementara itu, Gerakan Hamas telah berikrar akan melancarkan sebuah pembalasan dahsyat jika para ekstrimis Yahudi menyerang masjid suci Al-Aqsa.

Hamas mengumumkan peringatan itu melalui situsnya, disitu juga dikutip Mahmoud Al-Zahar, pemimpin puncak gerakan itu, yang mengatakan “reaksi atas setiap serangan terhadap masjid Al-Aqsa akan mengguncang musuh zionis laksana sebuah gempa bumi yang mahadahsyatE

Baru-baru ini, beberpa kelompok ekstrimis Yahudi mengancam akan menyerang masjid Al-Aqsa, salah satu tempat suci umat Islam di Yerussalem timur, pada tanggal 10 April, saat Perdana Menteri Ariel Sharon melaksanakan rencana pembatalan janjinya.

Sharon berencana menarik pasukan Israel dan warganya dari 21 kawasan di jalur Gaza dan empat kawasan lainnya dari tepi barat pada akhir musim panas ini.

Mengomentari ancaman para fanatik Yahudi, Syeikh Ekrima Shabri, Mufti Yerussalem dan tanah suci mengatakan kepada radio Palestina, Voice of Palestina bahwa “ancaman mereka tak akan pernah menyurutkan tekad kamiE seraya menambahkan bahwa para penjaga Al-Aqsa akan senantiasa waspada untuk menghadapi setiap kemungkinan serangan terhadap masjid tersebut.
“Kami akan mempertahankan masjid Al-Aqsa dengan seluruh cara dan kekuatan dan kami akan menjaga dan melindungi identitas Islam dan Arabnya, “tandasnya. Masjid Al-Aqsa diduduki oleh Israel selama perang th. 1967, dan dijaga oleh polisi Israel. (aljazeera/rizal)

         


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kami terima kritik dan saran dari anda
terimakasih